TerImA kAsIh TeMan

dalam menyusuri kehidupan sebagai insan

terlalu banyak rintangan dan dugaan perlu dilalui

bertitik dari sendiri mahupun orang sekeliling

tapi itu kalam Allah

semua manusia akan diuji

Tapi Alhamdulillah dalam melewati

hari-hari dalam kehidupan

diri ini x pernah bersendiri

ada saja menghulur tangan

memikul beban bersama

Syukur Ya Allah

Kau kurniakan aku

insan-insan yang sentiasa ada

saat2 aku jatuh dan tersungkur

Ku panjatkan doa buat mereka

Agar jasa dan budi mereka dibalas di sana...

Buat family tersayang

terima kasih untuk sebuah kehidupan

sungguh diri ini kenal erti kasih sayang dari kalian

terima kasih juga untuk ruang membaiki diri

terima kasih juga kerana menjunjung namaku

saat ramai yang mncaci dan membenci

Buat anda insan kesayangan

Kawan merangkap kawan saya EMA

Terima Kasih kerana menerima diri ini menjadi sebahagian diri kamu

Terima kasih kerana menampung diri takkala tenggelam

dan Terima Kasih untuk sebuah perkenalan

Sesungguhnya diri ini teramat bersyukur kamu hadir dalam diri ini

Buat insan baru CIK IDA

Terima kasih kerana mengajar saya ape itu makna sayang

Terima kasih kerana mengajar saya ape itu cinta

Tapi sejujurnya diri masih perlukan kekuatan untuk itu

Dan terima kasih untuk sebuah pengenalan dan juga kasih sayang

Buat CIK EMA & CIK IDA

Terima Kasih untuk semuanya

Sesungguhnya diri ini amat menghargai

Kehadiran kalian dalam diri ini

SAYA SAYANG KAMU

CIK EMA COMEY

CIK IDA

bercakap tentang hidup......

bercakap tentang sebuah kehidupan

semua akn berkata idup sy, sy tentukan

tp hukumnya bukan begitu

kekadang kita merasakan kita sudah cukup bijak merencanakan idup

tp semua itu x semudah yang kita sangka

kadang2 kita merasakan hidup kita sudah bahagia

hidup kita suda bermakna

tp igt

jangan pernah cuba terlalu gembira dlm idup

selalu la beringat yg hidup ada naek dan jatuhnya

jangan pernah lalai dalam idup....

Jangan jugak pernah lupa

idup kita bukan kita sahaja

banyak lagi sekeliling kita

kadang2 kehidupan kita boleh direntap oleh sesiapa saya

dan pada waktu itu perkataan SABAR yg menjadikan kita manusia yg redha

bila mula kenal ape itu sabar

akan jatuh cinta pada perkataan REDHA...

Insyaallah

Allah x menduga kita dengan sesuatu yang kita x mampu

sebaliknya Allah menduga kerana Dia sygkan kita sebagai umatnya

Mula detik ini dan ketika ini

Insan ini harus tabah

Insan ini harus sabar

Insan ini harus kuat

menongkah idup bukan mudah

membina idup lebih sukar....

x banyak yg aku dambakan dalam kehidupan ini

cuma sedikit kebahgian dan kegembiran

Ya Allah bantu la hambaMu ini....

untuk.............

kuhabiskan hari
dari pelabuhan ke pelabuhan,
dari tambatan ke tambatan,
parit, samudra hingga terusan
tapi tetap tak mampu menahan
akhir dari laju haluan,
dan memutar buritan
Oh para nelayan, maafkan
atas ketidakberdayaan yg kulakukan
kumohon jgn beri aku kutukan

ombak bergulung tiada muara-hulu,
camar berdansa menyemburat langit ke selatan
satu titik kilas bintang jatuh,
sementara tapal batas kini sampai di hadapan

tibalah sebuah pulau yg tlah aku kenali
walau belum tiap sudutnya blm sempat kumengerti

disini
aku segera tambatkan perahu lagi,
dan disini
kuberlabuh kembali untuk kesekian kali..
setelah semua pertanda dan yg sebagiannya kini
sedang kuikuti.
yahh disini,
mgkn tak asing lagi
Aku tahu,
ini bukan singgahan baru
lama sekali tlah kujejakkan hatiku,
.......
dulu waktu.

disini ...
dahulu ...
aku
dicampakkan bagai jangkar tua
mercu suar yg tak hidup lg lampunya
lelah tapi bertahan tanpa sebabnya
dan menyimpan cinta pada apa yg tak bisa kupunya

selalu kuingat lagunya kamu,
yang tak menghiraukan syairku
slalu kuingat bodohnya kamu,
tika kau genggam mesra keras sifatmu
betapa angkuh kamu
tika beranjak dr apa yg kubawa padamu

sempat kebencianku tak terebut oleh senja yg lamban,
hingga sepanjangan malam-malamku kelam.
hitam legam makin memekatkan harapanku suram
tapi fajar pastilah datang
dan semuanya pasti tersingkirkan
tahu mengapakah?
karena bulan membalikkan arah jarum jam
bintang terbesar menatapku dalam matamu

tapi mengertikah kamu?
atau pada pngertian yg lebih sederhana
cintaku jauh lebih mengalahkan
dendam ku terbesar adalah rasa sayang
benci hanya kulit dari kerinduan
dan itu yg membuatku tetap terus berjalan

simak syairku
aku tetap mencintaimu,
Dan seperti aku mencintaimu,
cempaka, angin, daun, dan kutilang berjalin melagukan
namamu ke angkasa.

Renungi kata-kataku
Kata-kata yang lebih punyamu daripada milikku.
kata-kata merambati dinding-dinding hati namun bukan lg dariku
karena Kata-kata mulai melarikan diri dari kerumunan fikirku.
dan Kau mengisi segalanya
kata-kataku jadi ternoda oleh cinta kepadamu.
Kau mengisi semuanya.
Lalu kucoba kata-kataku jadi untaian tak berujung
lebih seperti kalung tuk kulingkarkan pada hatimu
mesti tertatih-tatih aku mengurut kata,
mesti harus terkilir tetap menyebutmu

Ini aku,
seperti dulu..
kembali mencintaimu,
tika cakrawala sia-sia saja menyembunyikanmu.
atau kau yang sembunyi dibaliknya

ini aku,
mencintaimu
walau segalanya mengepung,
membeku, membatu
atau hilang jadi debu abu

inilah aku yang mencintaimu
7 hari seminggu
tiap puluh ribu detikku

ini aku.
datang mencintaimu
membawa pesan yang telah dibisikkan
oleh laventer yg bertiup dr timur tengah,
oleh pekikan elang dr padang pasir,
oleh bangau jambul merah yg menari di bawah sakura

Kamu terlalu sempurna untukku
jg kuterima kalau hanya bisa sebatas boleh mengagumimu
kau yang buatku semakin bersyukur dengan kenikmatan-NYA..
kau telah membuatku merasakan dinginnya laut lamunan…

Aku tak akan henti menulis puisi
Karena Tuhanpun tak pernah berhenti melukis
Kusaksikan lukisan-Nya, kian indah.
itu kamu lah

meski mencintaimu
tak mampu seindah ramasinta,
tak semati romeo-juli,
tak serumit santiago-fatimah,
tak seunik asmoro-adjani,
tak seihklas ismail,
tak setulus odypuss,
tak sefanatik narcisuz,
tak sekaya karun,
dan tak seambisi fir'aun

ini aku,
mencintaimu
sederhana saja,
tak perlu metafora,
dan tak bisa hiperbola

ini aku,
tetap mencintaimu
karena seisi jagat raya ini
telah membantuku menemukanmu

dan semua pengertian hidupku
yg kucari cuma satu kata :
"Kamu"

aku di luar...

aku di luar

x tahu ape terjadi di dalam

aku di luar

x tahu siapa pemain di dalam

aku di luar

boleh pandang tak boleh rasa

aku di luar

mencongak tanpa membilang

aku di luar

di cerita aku dengarkan saja

aku di luar

ape sebenarnya mungkin rahsia

aku di luar

mungkin pemerhati yg pasti bukan pengeji

aku di luar

x tahu sapa yg salah sapa yg tidak

aku di luar

boleh mengkaji tp x pasti

yg pasti

di luar pasti aku

x mungkin akan ke dalam

di luar itu aku

dan di dalam itu

kalian........

selepas tiga tahun....

lepas tiga tahun...

pertama kali bersua

selepas tiga tahun....

pertama kali berbicara

selepas tiga tahun...

kami bertentang mata...

yang terluah

selaras dengan rasa...

insyallah kamu tetap di hati sy

walau pun kita x mgkin bersama...